Kamis, 21 April 2011

3 Tokoh Besar yang Berjiwa Pemberani di Sidang PBB

Dari berbagai kalangan, dari berbagai negara, dari berbagai pembicaraan, hanya sedikit pemimpin yang mengutarakan berbagai ungkapan yang menusuk akan apa yang diutarakan ketika sidang PBB.
Siapakah saja mereka?
Dan, bagaimana ungkapannya?
...langsung aja gan...



Quote:
Muammar Khadafy
Spoiler for Muammar Khadafy:
Muammar Khadafy

Quote:
Khadafy Pidato 1,5 Jam di Sidang PBB
Pertama kali berpidato di sidang PBB, pemimpin Libya itu mencecar Dewan Keamanan PBB


Tepat setahun yang lalu, Muammar Khadafy, berpidato selama sekitar satu setengah jam di Sidang Tahunan Majelis Umum Peserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, AS. Sebenarnya, pemimpin Libya itu hanya diberi jatah waktu berpidato selama 15 menit, namun dia langgar.

Selama berpidato, Khadafy mencela Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB), yang dianggap gagal menjaga perdamaian dunia. Inilah pidato pertama bagi Khadafy di depan sidang PBB sejak 40 tahun memimpin Libya.

Khadafy menganggap PBB gagal mencegah berkobarnya rangkaian peperangan. Dia mencatat sedikitnya 65 perang besar terjadi sejak berakhirnya Perang Dunia Kedua 1945 atau sejak PBB dibentuk.

Khadafi pun menuduh negara-negara kuat dunia meremehkan dan memperlakukan negara lain sebagai negara kelas dua. Pidato Khadafi fokus pada ketidakberimbangan DK PBB karena lima anggota tetapnya, AS, Rusia, China, Inggris, dan Prancis memiliki hak veto.

"Seharusnya itu disebut 'dewan teror'," kata Khadafi. Dia meminta agar hak veto dihapus dan keanggotaan diperluas dengan menyertakan suara lebih besar dari negara-negara Afrika, Amerika Latin, serta negara-negara Muslim dan Arab.

Sementara pidato pemimpin negara lain fokus ke masa depan, pidato Khadafi banyak mengenang masa lalu. Dia menyalahkan DK PBB karena gagal mencegah atau mengintervensi 65 perang sejak PBB didirikan pada 1945.

Dia juga meminta perbaikan besar-besaran atas kolonialisasi Afrika, mendesak investigasi tambahan atas kematian Sekretaris Jenderal PBB Dag Hammarskjold pada 1961, Presiden AS John F. Kennedy tahun 1963, pejuang hak asasi AS Martin Luther King pada 1968, dan lainnya.

Para pimpinan delegasi sebenarnya hanya diperbolehkan berbicara sekitar 15 menit. Kode berupa lampu merah akan menyala bila tiba saatnya mereka berhenti berpidato. Namun, aturan itu dilanggar sejumlah pemimpin delegasi, termasuk Presiden Amerika Serikat, Barack Obama.

Saat berpidato, Obama tidak mempedulikan lampu itu dan berbicara selama 38 menit. Namun pelanggaran yang dilakukan Khadafy lebih parah.

Pemimpin Libya berusia 67 tahun itu berpidato selama 1 jam 36 menit. Ini membuat jadwal pidato delegasi sesudahnya berantakan dan mengganggu jadwal makan siang yang disediakan Sekjen PBB Ban ki-moon untuk menyambut kehadiran lebih dari 100 pemimpin negara dan pemerintahan.

Quote:
Hugo Chaves
Spoiler for hugo chaves:
Hugo Chaves

Quote:
Hugo Chavez: Mimbar PBB Tak Lagi Bau Setan
Podium PBB ini tidak lagi berbau belerang. Baunya sudah pergi. Ada bau lain, bau harapan


Tepat setahun yang lalu, Presiden Venezuela, Hugo Chavez, berpidato di sidang tahunan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, Amerika Serikat (AS). Dia saat itu melontarkan pujian bagi presiden baru AS, Barack Obama. Padahal, dalam pidato tahun 2006 di forum yang sama, Chavez menyamakan presiden AS saat itu, George W. Bush dengan setan.

Selain menyebut presiden berkulit hitam pertama AS tersebut sebagai sosok intelek, Chavez juga menyamakan Obama dengan John F. Kennedy, Chavez. "Saya harap Tuhan akan melindungi Obama dari peluru yang menewaskan Kennedy," katanya. "Saya juga berharap Obama mampu melihat dengan seksama apa yang harus dilihat dan dibawa demi perubahan," lanjut Chavez.

Seperti dikutip dari laman stasiun televisi CNN, tiga tahun lalu dalam forum yang sama satu hari setelah Bush berpidato, Chavez mengatakan bahwa podium tempat pidato tersebut masih berbau belerang. Namun Kamis kemarin, dia melihat ke sekeliling podium dan berkata, "Podium ini tidak lagi berbau belerang. Baunya sudah pergi. Ada bau lain, bau harapan."

Namun dalam pidato yang hampir tepat satu jam tersebut, dia tetap mengritik beberapa kebijakan AS, mempertanyakan mengapa ada dua Obama. Chavez menyalahkan Pentagon karena mereka di berada di balik kudeta militer Presiden Honduras, Jose Manuel Zelaya, Juni lalu. "Prajurit Amerika tahu tentang kudeta itu dan mendukungnya," kata Chavez.

"Inilah kontradiksi yang harus dihadapi Obama. Apakah ada dua Obama? Obama berbicara di sini kemarin. Apakah dia punya kembaran? Mari berharap bahwa apa yang kita dengar kemarin akan berlaku. Mari kita berharap akan itu. Itulah yang diperlukan oleh dunia," lanjut Chavez. Menurut Chavez, ada beberapa friksi antara pemerintah AS dan Pentagon.


Chavez juga mendesak AS untuk mencabut blokade terhadap Kuba dan mengritik rencana membuka pangkalan militer AS di Kolombia. Dia juga megecam kapitalisme dan memuji bentuk-bentuk sosialisme karena merupakan jalan keselamatan bagi planet ini.
Quote:
Mahmoud Ahmadinejad
Spoiler for mahmoud ahmadinah:
Mahmoud Ahmadinejad

Quote:
Berpidato, Ahmadinejad Bawa Injil dan Qur'an
Berpidato di PBB, Presiden Iran itu mempertunjukkan kitab suci umat Muslim dan Kristen


Ada yang unik pada pidato Mahmoud Ahmadinejad di sidang tahunan Majelis Umum PBB di New York, Kamis 23 September 2010. Presiden Iran itu membawa kitab al-Qu'ran dan Alkitab. Bahkan dia mempertunjukkan kitab suci umat Muslim dan Kristen itu kepada para hadirin.

Aksi itu dilakukan Ahmadinejad pada pertengahan pidato, setelah para diplomat dari Amerika Serikat, Eropa dan negara-negara lain melakukan aksi boikot (walkout).

Saat mempertunjukkan dua kitab suci itu, Ahmadinejad menyayangkan kasus pelecehan terhadap al-Qur'an. "Kitab suci Qur'an merupakan Buku yang Ilahi dan keajaiban abadi bagi Islam," kata Ahmadinejad dalam pidatonya, sesuai dengan naskah yang dikirim ke laman resmi PBB.

"Kita secara bijak harus mencegah jangan sampai masuk ke tangan-tangan Setan. Mewakili bangsa Iran, saya menaruh hormat kepada semua Kitab Ilahi dan para pengikutnya. Ini adalah al-Qur'an dan ini adalah Alkitab. Saya menghormati keduanya," kata Ahmadinejad sambil memperlihatkan kedua kitab suci itu.


Sebelumnya, dia mengingatkan bahwa para nabi ilahi memiliki misi bagi umat manusia untuk percaya pada satu Tuhan (monoteisme), cinta dan keadilan sekaligus menunjukkan belas kasih bagi kemakmuran serta menjauhi ateisme dan egoisme.

Namun, pemimpin berusia 53 tahun itu menyayangkan bahwa ajaran para nabi itu sering tercermar oleh "ego dan nafsu tamak" manusia. Dia selanjutnya memberi sejumlah contoh bagaimana manusia sudah berkali-kali diperingati oleh para utusan Tuhan.

"Nimrod menghadapi Hazrat Abraham dan Firaun menghadapi Hazrat Musa. Kaum tamak menghadapi Hazrat Yesus Kristus dan Hazrat Muhammad (damai beserta kita sekalian). Dalam beberapa abad terakhir, etika dan nilai kemanusiaan telah ditolak sehingga menyebabkan keterbelakangan," kata Ahmadinejad.

Dia pun menyayangkan bahwa nafsu untuk mendapatkan kapital dan dominasi telah menggantikan ajaran monoteisme, yang merupakan gerbang bagi cinta dan persatuan. "Ini akhirnya memunculkan berbagai konflik yang membuka jalan bagi terjadinya perbudakan dan kolonialisme," kata Ahmadinejad.

Selanjutnya, Ahmadinejad mulai melontarkan kritik pedas kepada AS, kapitalisme, dan juga kepada PBB. Itulah yang membuat para delegasi dari sejumlah negara melakukan aksi boikot dengan meninggalkan ruang sidang saat Ahmadinejad masih berpidato.

Menurut stasiun televisi CNN, mereka yang walkout adalah delegasi AS, Inggris, Swedia, Australia, Belgia, Uruguai dan Spanyol. Selain itu, para delegasi dari 27 negara Uni Eropa sebelumnya bersepakat meninggalkan sidang bila Ahmadinejad membuat pernyataan yang menebar kebencian.
sumber:http://www.forumkami.com/forum/photo/129534-hot-3-tokoh-besar-berjiwa-pemberani-di-sidang-pbb.html

1 komentar:

  1. yg paling atas udahalmarhum gan...
    goodbye daddy.. wkakakkakaka

    BalasHapus

"Silahkan berkomentar kawan,,, karena komentar anda sangat berarti pada blog ini, semoga bermanfaat, terima kasih ~,~"

  • Template
  • By
  • My FacebookHerytab
  • xxx